I made this widget at MyFlashFetish.com.

Monday, August 8, 2011

Ketaatan Api kepada Tamim Dari ra.

Abu Nu'aim mentakhrijkan di dalam Ad-Dalaail (212) dari Muawiyah bin Harmal, dia berkata, "Di Madinah saya telah pergi makan bersama Tamim Dari ra. Saya makan dengan lahapnya dan saya tidak merasa kenyang karena saya terlalu lapar. Saungguh saya telah berada di dalam masjid selama tiga hari tanpa makanan diantara kami".

Pada suatu hari ketika keluar api yang sangat panas, 'Umar ra. datang kepada Tamim Dari ra. 'Umar ra. berkata kepadanya, "Berdirilah, pergilah kepada api itu". Berkata pula Tamim Dari ra., "Ya amirul mukminin siapa saya ini? apalah saya ini?", karena sifat tawadhu'annya. Maka belum bergerak Tamim Dari ra. sehingga 'Umar ra. berdiri bersamanya.

Berkata Mu'awiyah, "saya mengikuti mereka berdua pergi menuju api itu, maka Tamim Dari ra. menghalau api itu dengan tangannya seperti ini (hakadza) sehingga api itu masuk ke dalam terumbu di atas bukit dan masuklah Tamim Dari ra. ke belakangnya". 'Umar ra. kemudian berkata, "tidaklah sama orang yang melihat dengan orang yang tidak melihat!"

Baihaqi mentakhrijkan dari Mu'awiyah bin Harlam, dia berkata, "telah keluar api yang sangat panas, dan dituturkannya oleh Baihaqi sebagaimana di dalam Al-Bidayah (2/153).

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Followers

Sirah Islam © 2008 Template by:
Syem617